7 Gejala Bipolar pada Wanita yang Sering Dianggap “Mood Swing Biasa”

Tahukah Anda bahwa sekitar 2,8% wanita dewasa di dunia mengalami gangguan bipolar setiap tahunnya menurut National Institute of Mental Health? Sayangnya, gejala bipolar pada wanita sering disalahartikan hanya sebagai perubahan suasana hati biasa. Padahal, tanpa penanganan, kondisi ini bisa merusak kualitas hidup, hubungan, bahkan karier.

Berikut ini adalah 7 gejala bipolar pada wanita yang kerap terabaikan:

  1. Perubahan suasana hati ekstrem, dari sangat bersemangat ke sangat sedih, dalam waktu singkat. Ini lebih dari sekadar mood swing.
  2. Insomnia atau tidur berlebihan yang tidak konsisten, namun terus berulang.
  3. Perilaku impulsif, seperti belanja berlebihan, menyetir tanpa arah, atau berkata kasar saat marah.
  4. Merasa sangat percaya diri secara tidak wajar, yang bisa berubah menjadi depresi mendalam.
  5. Kesulitan berkonsentrasi, sering bingung atau merasa pikiran melompat-lompat.
  6. Perasaan hampa diselingi ledakan emosi, terutama saat menjelang menstruasi atau menghadapi stres ringan.
  7. Meningkatnya keinginan menyendiri, bahkan dari orang terdekat.

Gejala ini bisa muncul berbeda dari pria, seringkali lebih emosional dan terselubung. Itulah sebabnya deteksi dini sangat penting, terutama bila Anda atau orang tercinta menunjukkan beberapa tanda ini.

Di Ruang Jiwaku, kami memahami betapa rumitnya gejala bipolar pada wanita, dan kami hadir dengan pendekatan holistik: dari psikoterapi modern hingga integrasi dengan metode healing alternatif. Jangan biarkan gejala tersebut memburuk dan mengganggu hidup Anda.

Hubungi narahubung Ruang Jiwaku sekarang untuk mendapatkan konsultasi awal dan bantuan profesional yang Anda butuhkan.

You may also like...